Friday, December 5, 2008

Berbicara melalui Telepon Seluler berbahaya bagi para pengemudi

Penelitian menunjukkan berbicara melalui telepon seluler lebih berbahaya dibandingkan berbicara dengan penumpang.
Oleh Caroline Wilbert

1 Dec 2008 – pengemudi , berikut ada satu alasan lagi untuk tidak mengaktifkan telepon seluler anda. Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa pengemudi membuat lebih banyak kesalahan ketika berbicara melalui telepon seluler dibandingkan dengan mereka yang berbicara dengan penumpang yang lain.
Penelitian ini dirilis di Journal of Experimental Psychology :Applied. Para peneliti menganalisa kemampuan para pengemudi dari 41 pasang dari sebagian besar orang dewasa muda pada simulasi situasi mengemudi. Para pengemudi dipasangkan dengan teman yang bertindak sebagai rekan bercakap-cakap.
Para pengemudi dibagi dalam 3 kelompok. Kelompok pertama berupa pengemudi yang berbicara melalui handsfree telepon seluler dengan rekannya. Kelompok kedua berbicara dengan penumpangnya yang duduk disamping mereka saat melakukan simulasi mengemudi. Kelompok ketiga tidak melakukan percakapan.
Rekan berkomunikasi, yang berbicara melalui telepon seluler atau yang duduk di samping pengemudi, diminta menceritakan satu cerita tentang pengalaman menjelang meninggal.
Rata-rata usia partisipan sekitar 20 tahun. Mereka semua memiliki SIM di Utah.
Pengalaman mengemudi didesain mendekati pengalaman nyata saat di jalan raya. Mobil-mobil lain di jalan semakin cepat dan mengubah lintasan, menghiraukan aturan lalu lintas. Ada jalur landai dan menanjak, jalur layang, dan dua jalur pada tiap arah. Para pengemudi diminta keluar saat berhenti istirahat khusus sekitar 8 mil setelah start mengemudi.
Para penumpang yang berbicara pada telepon seluler mendemonstrasikan mengemudi yang buruk, berdasarkan para peneliti. Pembicara melalui telepon seluler membelok lebih jauh ke dalam jalur lain dan melakukan 4 kali nyaris kesalahan hingga berhenti istirahat.
Para peneliti menganalisa pembicaraan dan pola berbicara dan menawarkan segenggam kemungkinan untuk menjelaskan perbedaan cara mengemudi. Salah satu kemungkinan penjelasan : penumpang sering berdiskusi mengenai kondisi jalan. Hal ini menjelaskan kepada peneliti bahwa berbicara dengan seorang penumpang mungkin lebih aman dibanding berbicara melalui handsfree karena penumpang menjadi rekan dalam pengalaman mengemudi.


No comments: