Para peneliti menyatakan bahwa Hidrogen Sulfide menjadi kunci obat-obatan baru untuk terapi tekanan darah tinggi
Oleh Caroline Wilbert
Louise Chang,MD
23 Okt 2008 – Hidrogen Sulfit kadangkala memberikan sedikit keburukan karena baunya – bayangkan telur busuk – tetapi sebenarnya menurut suatu penelitian baru berguna untuk mengatur tekanaan darah kita.
Hidrogen sulfit diproduksi dalam lapisan tipis pada pembuluh darah dan mengatur tekanan darah melalui relaksasi pembuluh darah, berdasarkan penelitian yang diterbitkan di Science.
Guangdong Yang,PhD, dari University of Saskatchewan dan Lakehead University di Kanada, dan rekan-rekan mendasarkan penemuan mereka pada penelitian terhadap tikus. Para peneliti menguji 2 kelompok tikus – satu kelompok tidak mendapatkan CSE, suatu enzim yang lama diduga memproduksi hidrogen sulfit, dan kelompok lainnya diperlakukan normal. Level hidrogen sulfit diukur pada keduanya. Kelompok tanpa pemberian CSE memiliki level hidrogen sulfit yang lebih rendah. Hal ini membuktikan mamalia memproduksi hydrogen sulfit dalam jaringan menggunakan CSE.
Kemudian, peneliti memasang manset kecil pada ekor tikus dan mengukur tekanan darahnya. Tikus dengan level hidrogen sulfit yang lebih rendah mengalami penurunan sekitar 20 poin dalam tekanan darah mereka.
Ketika defisit tikus terhadap CSE diberkan dosis hidrogen sulfat, ditemukan pembacaan tekanan darah yang lebih rendah.
Penulis penelitian berpendapat bahwa obat-obatan baru berkonsentrasi pada hydrogen sulfit dapat dikembangkan dalam rangka terapi hipertensi pada manusia.
” Sekarang kita mengenal peranan hidrogen sulfit dalam mengatur tekanan darah, hal ini memungkinkan untuk mendesain terapi obat-obatan yang meningkatkan bentukannya sebagai alternative dalam metode mutakhir terapi hipertensi,” kata H.Snyder,MD , koautor dan neuroscientist John Hopkins saat pemunculan berita.
Oleh Caroline Wilbert
Louise Chang,MD
23 Okt 2008 – Hidrogen Sulfit kadangkala memberikan sedikit keburukan karena baunya – bayangkan telur busuk – tetapi sebenarnya menurut suatu penelitian baru berguna untuk mengatur tekanaan darah kita.
Hidrogen sulfit diproduksi dalam lapisan tipis pada pembuluh darah dan mengatur tekanan darah melalui relaksasi pembuluh darah, berdasarkan penelitian yang diterbitkan di Science.
Guangdong Yang,PhD, dari University of Saskatchewan dan Lakehead University di Kanada, dan rekan-rekan mendasarkan penemuan mereka pada penelitian terhadap tikus. Para peneliti menguji 2 kelompok tikus – satu kelompok tidak mendapatkan CSE, suatu enzim yang lama diduga memproduksi hidrogen sulfit, dan kelompok lainnya diperlakukan normal. Level hidrogen sulfit diukur pada keduanya. Kelompok tanpa pemberian CSE memiliki level hidrogen sulfit yang lebih rendah. Hal ini membuktikan mamalia memproduksi hydrogen sulfit dalam jaringan menggunakan CSE.
Kemudian, peneliti memasang manset kecil pada ekor tikus dan mengukur tekanan darahnya. Tikus dengan level hidrogen sulfit yang lebih rendah mengalami penurunan sekitar 20 poin dalam tekanan darah mereka.
Ketika defisit tikus terhadap CSE diberkan dosis hidrogen sulfat, ditemukan pembacaan tekanan darah yang lebih rendah.
Penulis penelitian berpendapat bahwa obat-obatan baru berkonsentrasi pada hydrogen sulfit dapat dikembangkan dalam rangka terapi hipertensi pada manusia.
” Sekarang kita mengenal peranan hidrogen sulfit dalam mengatur tekanan darah, hal ini memungkinkan untuk mendesain terapi obat-obatan yang meningkatkan bentukannya sebagai alternative dalam metode mutakhir terapi hipertensi,” kata H.Snyder,MD , koautor dan neuroscientist John Hopkins saat pemunculan berita.